Bagi anda yang yang berkecimpung
dalam dunia editing video tentunya sangat membutuhkan PC berkinerja tinggi
untuk memastikan semua pekerjaan berjalan lancar, aman dan nyaman. Idealnya
memang demikian, namun bagaimana jika budget belum mencukupi untuk membeli
peralatan tersebut? Anda tetap dapat bekerja dengan menggunakan komputer anda,
yang terpenting memenuhi syarat minimum sesuai kebutuhan software editing dan
pendukungnya. Spesifikasi minimum harusnya masih dapat digunakan untuk bekerja.
Namun, mungkin tidak terlalu nyaman jika digunakan untuk membuat konten dengan
kualitas atau resolusi tinggi. Sebaiknya, komputer untuk pekerjaan
desain/editing memiliki spesifikasi yang mumpuni.
Melansir videomaker.com sebelum
membeli komputer untuk editing sebaiknya kita memahami bagaimana CPU, GPU, RAM,
dan penyimapanan bekerjasama untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Berikut faktor faktor yang harus diperhatikan:
1.
Procesor
Otak dari setiap komputer adalah procesor. procesor
melakukan semua pekerjaan komputasi dan pemrosesan dalam komputer. Saat ini
procesor hadir dengan berbagai konfigurasi, termasuk multiple treads dan core.
Beberapa core berarti bahwa satu chip memiliki beberapa unit pusat pemrosesan.
Sebuah procesor 6 core, misalnya, memiliki enam unit pemrosesan dan sistem operasi akan mendeteksi
ada enam core fisik. . Ini memungkinkan
sistem yang lebih cepat karena memungkinkan komputer Anda menjalankan banyak
program dan tugas secara bersamaan. Procesor multi core adalah komputer yang
wajib dimiliki oleh seorang editor.
Mengetahui apa itu procesor, anda harus
mempertimbangkan materi apa yang akan anda edit. Jika anda sering mengedit
video HD atau bahkan 4K, anda harus memeriksa generasi procesor dan berapa core
yang dimilikinya. Misalnya persyaratan minimum produksi HD dalam versi Premiere
Pro 2021 adalah Intel generasi ke -6, artinya diperlukan hingga 6 core.
Sedangkan untuk video 4K adalah Intel generasi 7 dengan 8 core. Dengan kata
lain, banyaknya jumlah core akan menentukan seberapa cepat proses editing,
sehingga anda bisa menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat,
2.
RAM
Saat ini banyak
software editing yang sudah mendukung untuk pekerjaan video resolusi tinggi
(HD). Untuk itu kinerja RAM yang tinggi juga meruapakan keharusan agar sistem
bisa bekerja secara cepat dan multitasking.
Untuk kebutuhan
editing agar nyaman dalam bekerja setidaknya RAM dengan kapasitas 8GB, jika
memungkinkan RAM 16 GB bahkan 32 Gb sangat direkomendasikan. Selain kapasistas,
RAM dengan sistem Dual Channel juga dapat lebih membantu kinerjanya. Kalau
memang tersedia, gunakan modul RAM yang telah mendukung kecepatan tinggi atau
memiliki fitur XMP (eXtreme Memory Profile).
3. GPU
Graphics Processing Unit (GPU) atau lebih dikenal dengan nama Kartu grafis, juga menjadi komponen yang harus diperhatikan
setelah CPU dan RAM. Sebaiknya menggunakan GPU eksternal, walaupun beberapa
komputer memiliki GPU internal yang sudah memadai.
Meskipun
Anda mungkin tidak memerlukan kartu grafis khusus untuk menjalankan software
editing, Anda akan melihat peningkatan kinerja yang signifikan jika Anda
memilikinya. GPU adalah unit pemrosesan terpisah yang dilengkapi dengan RAM-nya
yang memproses output video komputer Anda. Anda juga tidak perlu GPU terbaik.
Unit Nvidia atau AMD berkualitas dengan VRAM minimal 4 GB direkomendasikan (6
GB atau lebih untuk 4K atau lebih tinggi). Jika anggaran Anda lebih fleksibel,
GPU profesional seperti seri NVIDIA Geforce RTX 3080 mungkin bisa menjadi
pertimbangan.
4. Penyimpanan
Untuk
kenyamanan dalam melakukan pekerjaan editing di[erlukan boot drive yang sangat
mumpuni. Penggunaan perangkat penyimpanan jenis SSD tentu tidak
boleh dilewatkan. SSD yang memiliki kemampuan akses data yang lebih kencang
bisa membuat performa laptop/PC desktop menjadi lebih maksimal. Harapannya,
efisiensi dan produktifitas kerja bisa lebih meningkat. Setidaknya anda
membutuhkan SSD dengan kapasitas 500GB karena selain untuk kebutuhan Operating
sistem, editing video juga membutuhkan ruang penyimpanan yang besar untuk
hasilnya. Supaya tidak terganggu sebaiknya ruang penyimpanan OS dan data
dibedakan, karena jika terjadi sesuatu dengan OS kita maka data akan bisa
diselamatkan.
5. Sistem
operasi 64-bit
Jika procesor yang digunakan Intel ataupun AMD, biasanya sistem operasi
yang digunakan adalah Windows ataupun Linux. Sistem operasi yang disarankan
adalah yang memiliki versi 64-bit. Menggunakan 64-bit memiliki beberapa
kelebihan, diantaranya penggunaan RAM yang lebih besar (sampai 192GB), serta
lebih cepat dalam memproses data.
0 Comments:
Post a Comment