Saturday, March 23, 2024

Cari tahu sumber pendapatan industri media

Ternyata sumber pendapatan industri media bukan hanya dari iklan, banyak pendapatan lain yang memberikan kontribusi cukup besar bagi income perusahaan. Industri media memiliki berbagai sumber pendapatan yang bervariasi tergantung pada jenis media dan strategi bisnis yang digunakan oleh perusahaan media tersebut.



Berikut adalah beberapa sumber pendapatan utama dalam industri media:

Iklan:

Salah satu sumber pendapatan utama bagi banyak perusahaan media adalah iklan. Perusahaan media dapat menjual ruang iklan di media mereka seperti televisi, radio, surat kabar, majalah, situs web, dan platform media sosial kepada pengiklan. Pendapatan dari iklan dapat bervariasi tergantung pada popularitas media tersebut, audiens yang dituju, dan jenis iklan yang ditawarkan (misalnya, iklan display, iklan video, iklan berbasis teks, dll.).

Berlangganan:

Beberapa media, seperti surat kabar, majalah, dan layanan streaming, menawarkan langganan berbayar kepada pengguna mereka. Pendapatan dari berlangganan ini dapat berasal dari biaya bulanan atau tahunan yang dibayarkan oleh pelanggan untuk mengakses konten premium atau tanpa iklan. Model bisnis ini sering kali memerlukan strategi yang kuat untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.

baca juga buku wajib content creator

Penjualan Konten Digital:

Dengan pertumbuhan internet, banyak perusahaan media menghasilkan pendapatan dari penjualan konten digital seperti e-book, podcast, video kursus online, dan lainnya. Pengguna dapat membayar untuk mengunduh atau mengakses konten digital ini, dan perusahaan media dapat memonetisasi karya-karya kreatif mereka melalui platform-platform digital.

Lisensi dan Hak Penggunaan:

Media juga dapat memperoleh pendapatan dari penjualan lisensi dan hak penggunaan konten mereka kepada pihak lain. Misalnya, sebuah stasiun televisi dapat menjual hak siar untuk acara mereka kepada jaringan televisi lain atau platform streaming, atau seorang fotografer atau videografer dapat menjual hak penggunaan gambar atau video mereka kepada perusahaan lain.

Acara dan Sponsorship:

Perusahaan media sering kali menghasilkan pendapatan dari penyelenggaraan acara atau program khusus yang didukung oleh sponsor. Sponsor dapat membayar perusahaan media untuk mendapatkan eksposur merek mereka selama acara atau program tersebut, yang dapat berupa penayangan logo, promosi produk, atau partisipasi dalam kegiatan terkait acara.

baca juga cara mudah membuat kartun dengan AI

Penjualan Barang dan Layanan Terkait:

Beberapa perusahaan media juga menghasilkan pendapatan dari penjualan barang atau layanan terkait dengan merek mereka. Misalnya, sebuah majalah mode dapat menjual produk-produk fashion atau aksesori, atau sebuah stasiun televisi yang fokus pada memasak dapat menjual peralatan dapur atau produk makanan.

Dukungan Pemerintah atau Sponsor Tidak Untung:

Di beberapa negara, media dapat menerima pendanaan atau dukungan langsung dari pemerintah atau sponsor yang tidak mencari untung, seperti yayasan atau lembaga nirlaba. Pendapatan dari sumber ini dapat membantu media untuk tetap beroperasi dan menyediakan konten informatif atau pendidikan kepada masyarakat.

Penjualan Hak Cetak:

Bagi media yang menghasilkan konten dalam bentuk cetak seperti buku, majalah, atau brosur, penjualan hak cetak dapat menjadi sumber pendapatan tambahan. Ini terjadi ketika perusahaan media menjual lisensi kepada penerbit atau percetakan untuk mencetak dan mendistribusikan karya-karya mereka.

Perusahaan media yang sukses sering menggabungkan beberapa sumber pendapatan ini untuk menciptakan model bisnis yang berkelanjutan dan menguntungkan. Dengan perubahan terus-menerus dalam teknologi dan perilaku konsumen, adaptasi dan inovasi dalam memanfaatkan sumber pendapatan menjadi kunci keberhasilan jangka panjang dalam industri media.

Sunday, February 18, 2024

OpenAI meluncurkan Sora, model AI yang Dapat Mengubah Teks Menjadi Video

Beberapa waktu lalu kita dihebohkan dengan beberapa platform berbasis kecerdasan buatan (AI) didahului kemunculan ChatGPT  yakni chatbot berbasis teknologi artificial intelligence (kecerdasan buatan) yang dapat melakukan interaksi percakapan dengan penggunanya secara canggih. ChatGPT dapat menjawab apapun pertanyaan yang diajukan penggunanya, bahkan untuk hal-hal bersifat teknis.


Kemudian muncul Bing Image Creator, Midjourney, Stable Diffusion dan beberapa platform lain yang dapat mengubah teks menjadi gambar (Text-to-Image). Pengguna dapat membuat atau mengedit gambar berdasarkan perintah teks yang mereka masukkan. Dengan fitur ini, pengguna dapat menciptakan gambar sesuai dengan preferensi mereka, termasuk gaya, warna, karakter, dan latar belakang yang diinginkan.

baca juga Berimajinasi dengan AI, bagaimana Hak Cipta?

Disaat masih banyak orang mulai belajar dan menikmati bagaimana berimajinasi dengan gambar yang dihasilkan, kini sudah muncul lagi platform berbasis AI yang dapat mengubah teks menjadi video. Perusahaan OpenAI, pembuat aplikasi ChatGPT, kembali membuat gebrakan baru dengan meluncurkan Sora. Sora adalah model kecerdasan buatan yang bisa mengubah teks menjadi video, memungkinkan pengguna membuat video fotorealistik berdurasi hingga satu menit berdasarkan perintah yang ditulis.

Contoh Video dengan prompt: Several giant wooly mammoths approach treading through a snowy meadow, their long wooly fur lightly blows in the wind as they walk, snow covered trees and dramatic snow capped mountains in the distance, mid afternoon light with wispy clouds and a sun high in the distance creates a warm glow, the low camera view is stunning capturing the large furry mammal with beautiful photography, depth of field.

Salah satu fitur unggulan Sora adalah kemampuannya untuk menafsirkan prompt yang panjang hingga 135 kata. Sora mampu menciptakan berbagai karakter dan adegan, mulai dari manusia, hewan, monster berbulu, hingga pemandangan kota, lanskap, taman zen, dan bahkan New York City yang tenggelam di bawah air, seperti video contoh yang dibagikan oleh OpenAI.

Video contoh yang dibagikan oleh OpenAI tampak sangat nyata - kecuali pada saat wajah manusia muncul dari jarak dekat atau ketika makhluk-makhluk laut sedang berenang, yang mungkin menyulitkan untuk membedakan mana yang nyata dan mana yang bukan. Sora dapat menghasilkan video dari gambar diam dan memperpanjang durasi video, mirip seperti yang dilakukan oleh Lumiere milik Google.

baca juga Cara Membuat Kartun Dengan AI

OpenAI mengakui bahwa Sora memiliki kelemahan, seperti kesulitan dalam menggambarkan detail sebuah adegan yang kompleks dan memahami hubungan sebab akibat. Sebagai contoh, seseorang mungkin menggigit sepotong kue, tetapi setelahnya, kue tersebut mungkin tidak menunjukkan bekas gigitan.

Saat ini Sora memang belum dilaunching untuk umum, Sora hanya tersedia untuk “red teamers” yakni beberapa yang terpilih untuk mendapatkan umpan balik tentang cara memajukan model agar paling berguna bagi para profesional kreatif. OpenAI juga memberikan akses kepada sejumlah seniman visual, desainer, dan pembuat film untuk memberikan umpan balik.

baca juga buku wajib bagi Content Creator

OpenAI belum memberikan informasi kapan Sora akan tersedia secara luas karena ingin mengambil beberapa langkah penting dalam hal keamanan terlebih dahulu. Ini mencakup memastikan kepatuhan dengan standar keamanan OpenAI yang ada, yang melarang kekerasan ekstrem, konten seksual, citra yang merugikan, pemakaian citra selebriti, dan melanggar hak kekayaan intelektual orang lain. (dikutip dari berbegai sumber untuk www.mastepedia.com)

Thursday, February 15, 2024

Berimajinasi dengan AI, bagaimana dengan hak cipta?

Saat ini siapa yang tidak mengenal yang namanya Artificial Intelegence (AI), hampir sebagian besar masyarakat mendapatkan manfaat dari teknologi ini. Berbagai peran AI digunakan dalam setiap sisi kehidupan, bahkan tak berlebihan jika ada yang mengatakan bahwa saat ini manusia banyak bergantung kepada AI.

Pemanfaatan AI semakin masif  dilakukan, ide-ide yang dihasilkan sangat beragam mulai dari hal kebutuhan untuk membuat konten komersil hingga konten hiburan untuk media social. Beragam fitur kecerdasan buatan bermunculan, dari yang gratis sampai berbayar. Salah satunya adalah Bing , mesin pencari buatan Microsoft yang konon katanya lebih canggih daripada Google. Bing merupakan reinkarnasi dari tiga mesin pencari Microsoft yakni Live Search, Windows Live Search, dan MSN Search.

foto hasil penggunaan AI

Dengan kemampuannya mengolah atau membuat gambar berdasarkan data yang diberikan, Bing Image Kreator termasuk dalam model program AI Art Generator.  Microsoft mengembangkan Bing Image Kreator berbasiskan Dall-E 3 yang merupakan program pengolah gambar dari Open AI. Microsoft menghadirkan Bing Image Kreator pada mesin pencarinya Bing, berdampingan dengan Chatbot Ai yang mirip dengan ChatGPT.

baca juga cara mudah membuat gambar dengan AI

Pengguna dapat membuat gambar hanya dengan memasukkan perintah berupa teks atau prompt sesuai kebutuhannya berdasarkan model, corak, warna, dan kriteria lainnya  Bing Image Kreator memproses semua data teks Anda untuk membuat gambar baru. Fitur ini dapat diakses dari website (www.bing.com/images/create) baik di smartphone maupun PC. Setelah itu, pengguna hanya perlu memasukkan prompt berupa deskripsi gambar yang diinginkan dan mengklik tombol "Buat".


Opini tentang AI di Sinarharapan.net

Artificial Intelegence (AI) dan Kreativitas

Keberadaan kecerdasan buatan (AI) telah membawa perubahan besar dalam kehidupan manusia. Berkat AI, beberapa tugas manusia kini dapat diselesaikan dengan lebih cepat dan efisien. Fakta terbaru terungkap tentang kemampuan kreatif AI yang  melampaui manusia. Berdasarkan studi yang dilakukan University of Montana yang menunjukan bahwa Ai dapat mengungguli manusia dalam tes kreativitas. Secara khusus penelitian ini menemukan bahwa AI khususnya GPT-4 terbukti menyamai 1% di atas kreativitas manusia (jawapos).

versi lengkapnya silahkan baca di Sinarharapan.net


Wednesday, February 14, 2024

Cara Mudah Membuat Gambar Kartun Dengan AI

Seiring dengan maraknya penggunaan berbagai alat kecerdasan buatan (AI), satu tahun belakangan ini marak bermunculan platform yang berbasis AI Generatif. Seperti kita ketahui AI Generatif adalah jenis teknologi kecerdasan buatan yang dapat menciptakan berbagai jenis konten, mulai dari teks, gambar, hingga audio, berdasarkan apa yang telah dipelajari dari konten yang sudah ada. Peluncuran ChatGPT OpenAI pada musim gugur tahun 2022 dengan cepat menyebabkan Google, Microsoft, dan Meta menghadirkan chatbot AI mereka sendiri dengan Bard, Bing Chat (alias Copilot), dan Meta AI.



Bersamaan dengan itu, Microsoft juga merilis generator gambar AI dalam Bing yang didukung oleh DALL-E 3, proyek visual OpenAI terbaru. Microsoft menggunakan DALL-E versi 3 yang menapilkan kualitas gambar yang lebih baik, pemrosesan cepat dan akurat, juga peningkatan detil. Saat ini Microsoft mengganti Bing Image Creator menjadi Image Creator From Designer. Saat ini, jika pengguna mengunjungi https://www.bing.com/images/create, nama yang terlihat bukan lagi Bing Image Creator, melainkan Image Creator From Designer.

baca juga Beasiswa Kuliah

Penggunaan Image Creator dari Designer dapat dilakukan melalui Copilot, yang sebelumnya dikenal sebagai Bing Chat, atau langsung di situs web alat tersebut, dan semudah memberikan perintah kepada chatbot AI seperti ChatGPT.

Bagaimana Membuat Gambar Dengan Bing Image Creator, ikuti langkah berikut:

1.       Jika Anda menggunakan browser Microsoft Edge maka anda tinggal klik ikon di sidebar atau bilah sebelah kanan, lalu klik icon image dan kuas. Namun jika Anda menggunakan browser lain langsung ketikkan https://www.bing.com/create



1.       Kemudian klik Gabung dan Buat (Join & Create)  untuk login menggunakan akun Microsoft Anda.

2.       Kemudian buatlah prompt dengan kata-kata tertentu yang akan mendeskripsikan gambar yang akan dibuat. Menggunakan Bahasa Inggris sangat disarankan, namun begitu dengan Bahasa Indonesia juga bisa.

3.       Semakin detil prompt yang anda buat maka akan semakin mendekati gambar yang anda inginkan.



4.       Kemudian klik Create (buat).

5.       Tunggu beberapa saat, nantinya bakal muncul beberapa gambar yang telah dibuat oleh Bing Image Creator AI.

6.       Anda dapat langsung mendownloadnya atau hanya sekedar melihat.

Jika Anda ingin mengubahnya dengan wajah sendiri maka pergilah menggunakan www.remaker.ai













Thursday, December 14, 2023

Loker Camera, Audio, Lighting, dan Editor. buruan daftar !

Vivat adalah sebuah perusahaan yang menyediakan solusi layanan teknologi digital secara terintegrasi dan menyeluruh di Indonesia, dalam bidang televisi digital terrestrial, produksi konten, multimedia, broadcast dan paska-produksi dan teknologi informasi untuk menjadi yang terdepan dan terpercaya.

baca juga Berbagai Beasiswa kuliah

Saat ini membutuhkan beberapa kandidat untuk menempati posisi sbb:

1. Audio Person

2. Lighting Person

3. Camera Person

4. Video Editor

baca juga Buku Wajib Content Creator

Persyaratan yang dibutuhkan adalah:

  • SMK/D3 Broadcasting/Ilmu Komunikasi/Perfilman (1,2,3,4)
  • Fresh Graduate/memiliki 1 tahun pada bidang yang sama dalam Industri Media (1,2,3,4)
  • Menguasai installasi broadcase Front Of House, Levelink, Cabelink, dan Channelist (1)
  • Menguasai installasi lighting dan kelengkapannya (2) Mengetahui konsep-konsep cinematografi (3)
  • Mempunyai skill Storytelling dan menguasai Adobe Premiere Pro (4)
  • Mampu bekerja dengan dateline (4)
  • Mampu bekerja dalam tim (1,2,3,4)


Kirim CV ke:

recruitment@vivat.id




Monday, December 11, 2023

“Smartphone” Bisa Jadi Alat Utama dalam Membuat Konten

Berkembangnya era media sosial menjadikan smartphone sebagai alat utama dalam membuat konten. Mengapa smartphone? Tingkat kepraktisan menjadi alasan utama orang menggunakan smartphone, kemudian menunya simple sehingga siapapun dapat menggunakannya, dan yang lebih penting merekam dengan smartphone bisa langsung diunggah ke berbagai media sosial.


Kaprodi Produksi Media Akademi Televisi Indonesia  (ATVI), Teguh Setiawan, S.Pd., M.I.Kom mengatakan hal itu pada seminar nasional “ Sinergi  Membangun Negeri Di Era Kini” di adakan oleh Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) PTDII di Jakarta, Sabtu (11/11/2023).

Narasumber lain adalah Ketua Media Center, Willy Azwendra, M.Ag (Konsep dan Praktik Konten Media Sosial, dan tamu yang hadir: Ketua LPM Kusnandar M.Pd, ketua LP2M Dasep Ahyar M.Pd, mahasiswa dan Siswa/I SMA/SMK.

Buku Wajib Content Creator

Menurut data Techjury.net  kata Teguh Setiawan, beberapa fakta tentang konsumsi video yakni 500 juta orang menonton Video, Setiap menit 500 jam video diunggah oleh Youtuber, dan 90 % orang menonton video melalui Smartphone. Ini membuktikan bahwa video merupakan konten yang paling banyak ditonton, untuk itu pengetahuan dalam membuat konten video yang baik harus dipahami oleh setiap orang khususnya siswa dan mahasiswa.

Dalam acara tersebut Teguh Setiawan juga menginfokan buku perdananya berjudul “ Menjadi Content Creator Menggunakan Smartphone” yang diterbitkan oleh Diomedia Solo. Buku ini sangat berguna  bagi siapapun yang ingin membuat konten dengan menggunakan smartphone. Di dalamnya berisi berbagai tips bagaimana menghasilkan video dengan hasil layaknya professional.

Menurut Willy Azwendra, menjadi Content Creator memiliki beberapa keuntungan diantaranya: Kebebasan waktu dalam bekerja, kebebasan tempat, dimanapun bisa bekerja, dan kebebasan memilih. Content creator juga harus banyak membaca, melihat konten orang lain agar konten yang dihasilkan lebih kreatif dan konsisten dalam membuat konten.

Beda S1 dan D4

Sementara Achmad, M.I.Kom- Kaprodi Komunikasi Penyiaran Islam dalam smabutannya mengatakan, era digital memaksa kita akrab dengan media sosial. Karenanya, tuntutan mengisi ruang kosong dengan konten bermanfaat menjadi peluang dan tantangan kita sebagai generasi era kekinian.

Sedangkan Muamar Qadafi, S.Sos., M.Pd- , Pembantu Ketua Bidang Akademik menambahkan, kemampuan kita membuat konten kreatif tetap searah dengan nafas kampus yang menjunjung konsep dakwah islamiyah. (sur)

https://www.sinarharapan.net

https://wisata.viva.co.id

Sunday, October 1, 2023

Content Creator, 7 Kemampuan yang harus dimiliki

Menurut State of Digital Publishing dalam Glint, content creator adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk setiap informasi di media, terutama media digital dan memiliki target audiens tertentu. Sementara itu, menurut HubSpot, content creator adalah orang-orang yang membuat materi (konten) dengan menambahkan nilai edukasi dan hiburan. Materinya dapat disesuaikan dengan keinginan dan ketertarikan audiens.


Konten kreator merupakan sebuah profesi baru yang muncul sebagai konsekuensi dari kecanggihan teknologi yang saat ini telah berkembang pesat. Konten kreator secara harafiah disebut sebagai orang yang memproduksi sebuah konten di platform digital. Produksi konten yang dilakukan oleh konten kreator ada yang memang dimaksudkan sebagai branding sebuah produk, tuntutan profesi, maupun sekedar menjaga eksistensi diri (Firdiansyah, 2022).

Konten yang mereka buat biasanya diupload ke berbagai media sosial seperti: facebook, Youtube, Instagram, Tiktok ataupun blog. Seorang content creator dapat bekerja baik secara individu maupun sebagai karyawan. Konten yang mereka buat umumnya berkaitan dengan informasi, edukasi, maupun hiburan.

baca juga Buku Wajib Content Creator 

Kemampuan Yang Harus dimiliki

Saat ini untuk menjadi seorang Content Creator adalah sesuatu yang lazim diinginkan oleh setiap individu, selain itu banyak kemudahan yang diberikan di era digital. Media dan peralatan pendukungnya saat ini sangat mudah diakses dan didapatkan. Berikut beberapa kemampuan yang sebaiknya harus dimiliki oleh seorang content creator:

1. Kemampuan Riset

Riset sangat dibutuhkan seorang content creator agar konten yang dihasilkan sesuai dengan target penontonnya. Selain itu riset juga dibutuhkan agar mengetahui informasi yang sedang tren sehingga konten yang dihasilkan akan dilihat.

2. Menulis Kreatif-Story Telling

Ketika riset selesai dilakukan dan mendapatkan ide konten, tahap selanjutnya adalah mewujudkan ide tersebut dalam bentuk tulisan. Menulis di sini bukan hanya soal kata-kata yang indah atau yang menginspirasi, namun yang paling penting adalah tulisan kita dapat dipahami semua kalangan. Teruslah berlatih nantinya kita akan menemukan ciri khas yang menjadi karakteristik.

3. Kemampuan Fotografi dan Videografi

Kemampuan berikutnya yang bersifat teknis, namun sangat penting untuk dikuasai. Sebagai seorang content creator kita dituntut untuk membuat konten dengan visualisasi yang menarik, baik itu foto maupun video. Akan sangat disayangkan jika konsep yang dubat sudah bagus namun dibuat dengan produksi seadanya. 

baca juga Rekomendasi smartphone Content Creator 


4. Editing Video

Kebanyakan konten yang menuai banyak perhatian diolah dengan editing yang sangat baik. Hasil syuting yang biasa terkadang dengan penggarapan editing yang baik akan menjadi visual yang menarik, namun bukan berarti kita boleh asal dalam produksinya.

5. Desain Grafis

Adakalanya konten yang kita buat juga disajikan dalam bentuk infografis sehingga dibutuhkan kemampuan mengolah gambar. Selain itu agar konten kita menarik dan menarik minat orang untuk melihatnya maka harus dibuatkan thumnail.

6. Live On Camera

Sebagai seorang content creator adakalanya kita juga harus tampil di depan camera. Maka kemampuan kita tampil harus didukung oleh publik speaking yang baik dan percaya diri sehingga mampu menjelaskan konten kita dengan baik.

7. Memahami Platform dan Tools Media Sosial

Sebagai seorang content creator kita harus dapat memahami berbagai platform media sosial yang ada. Agar konten yang kita buat dapat lebih efektif dan tepat sasaran. Platform-platform analytic seperti Google Analytics dapat dimanfaatkan untuk menganalisis konten.


Jenis-Jenis Konten

1. Konten Kuliner
Setiap orang pasti suka dengan makanan, apalagi makanan yang baru dan menarik. Untuk itu konten mengenai makanan menjadi salah satu konten yang banyak dicari orang.
Konten dibuat dengan berbagai macam, seperti review, tutorial memasak, makanan khas dll.

2. Konten Musik
Musik juga menjadi salah satu konten yang banyak peminatnya. Konten yang dibuat dapat berupa review, video klip ataupun cover lagu. Yang perlu diperhatikan saat membuat konten musik adalah soal hak cipta, jadi perlu dicermati kalau perlu minta ijin ke penyanyi ataupun penciptanya langsung.

3. Travelling
Indonesia merupakan negara dengan keindahan alam yang khas. Kita dapat mengunjungi berbagai tempat sekalian membuat konten. Banyak hal yang dapat di eksplore misalnya keunikan daerah, adat istiadat, dan makanannya.

4. Konten Tips dan Trik
Jika kita memiliki kemampuan dalam bidang tertentu misalnya oprek Hp, komputer ataupun bidang lainnya. Semua itu dapat dibuat konten yang membahas tips dan trik ataupun berbagi pengetahuan. Buat video semenarik mungkin dan menghibur agar penonton tidak bosan melihatnya walaupun bicara tentnag teknis.

5. Current Issue
Hal-hal yang sedang hangat dibicarakan oleh masyarakat juga dapat menjadi sebuah konten yang menarik. Kita juga dapat menghadirkan narasumber yang berkaitan dengan issue yang sedang dibahas. Sebaiknya dalam membahas konten sebisa mungkin berimbang dengan menghadirkan dari pihak yang pro maupun kontra.